Bto. Frederik Ozanam

9 September

Antoine Frederic Ozanam lahir pada 23 April 1813 di Milan, Italia. Ia adalah putera dari Jean Ozanam, seorang pedagang dan Marie Ozanam. Ketika berusia enambelas tahun, Frederik mengalami keraguan terhadap imannya, tetapi ia kembali meyakini imannya melalui bimbingan Abbe Noirot, seorang guru. Frederik mengikuti kehendak ayahnya dengan belajar hukum di Universitas Paris. Ia juga mengejar keinginannya dengan belajar sastra. Frederik mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan tempat barunya, sampai ia tinggal bersama keluarga Andre Marie Ampere. Pada tahun 1831, Frederik mempublikasikan karyanya yang pertama dengan judul "Réflexions sur la doctrine de Saint-Simon". Bersama sahabat-sahabatnya, Frederik mendirikan Konfrensi Kasih yang kemudian dikenal dengan Serikat St. Vinsensius a Paulo, yang bertujuan membantu orang-orang miskin pada tahun 1833. Pada tahun 1834, Frederik menyelesaikan pendidikan hukumnya dan pada tahun 1839, ia menyelesaikan tesisnya mengenai Dante. Frederik berkarya baik dengan menulis maupun mengajar. Pada tahun 1840, Frederik memperoleh jabatan asisten profesor di Universitas Sorbonne. Frederik kemudian memutuskan untuk menikah dengan Amelie Soulacroix. Dari pernikahannya, mereka dikaruniai seorang puteri, Marie. Pada tahun 1844, Frederik memperoleh jabatan profesor, setelah pendahulunya meninggal dunia. Ketika kesehatannya menurun, Frederik bersama keluarganya memilih berlibur di Italia. Ketika terjadi Revolusi Perancis pada tahun 1848, Frederik membantu melalui Serikat St. Vinsensius a Pulo, yang telah berkembang pesat di Perancis, dan juga melalui tulisan-tulisannya dalam Jurnal Katolik yang ia namakan Ère nouvelle. Kesehantan Frederik kembali memburuk, bahkan dokternya memintanya untuk beristirahat total, tetapi Frederik memilih untuk terus berkarya. Frederik Ozanam meninggal dunia pada 8 September 1853 di Marseilles, Perancis. Pada 22 Agustus 1997, ia dibeatifikasi oleh Paus Sto. Yohanes Paulus II.


dari sumber http://www.newadvent.org/, http://www.catholic.org/, http://www.svdpid.org/, http://www.americancatholic.org/, http://www.vinnies.org.au/, dan http://en.wikipedia.org/

Sto. Petrus Klaver

9 September

Pedro Claver Corbero lahir pada 26 Juni 1581 di Verdu, Catalonia, Spanyol. Ia adalah putera sebuah keluarga petani yang kya. Petrus memperoleh pendidikan di Universitas Bercelona, sebelum ia memutuskan untuk bergabung dengan novisiat Serikat Yesus di Tarragona. Petrus belajar filsafat di Majorca pada tahun 1605. Di Majorca, Petrus bertemu dengan Sto. Alfonsus Rodriguez, yang menjadi pembimbing serta yang mempengaruhi Petrus untuk menjadi misionaris ke Amerika. Petrus diutus menjadi misionaris dan pada tahun 1610, ia mendarat di Cartagena, Kolombia. Pada saat itu, Cartagena terkenal sebagai pusat dari pasar budak-budak kulit hitam yang di datangkan dari Afrika. Petrus menyelesaikan pendidikannya dan ditahbiskan menjadi imam pada tahun 1616 di Cartagena. Petrus meneruskan karya Pastor Alonso de Sandoval, untuk melayani para budak. Petrus dibantu oleh beberapa penerjemah dan juga para katekis untuk melayani iman dan memberikan semangat bagi para budak, terutama mereka yang baru didatangkan. Petrus juga memperhatikan kebutuhan mereka yang sakit dan menderita. Petrus mendapat julukan "budak dari para budak". Apa yang dilakukan Petrus mendapat penolakan, terutama dari beberapa orang kulit putih. Selama 40 tahun berkarya, Petrus berhasil membaptis sekitar 300.000 orang. Diakhir masa hidupnya, Petrus menderita oleh sebuah penyakit selama empat tahun. Petrus Klaver, S.J., meninggal dunia pada 8 September 1654 di Cartagena, Kolombia. Pada 21 September 1851, ia dibeatifikasi oleh Paus Bto. Pius IX, dan pada 15 Januari 1888, ia dikanonisasi oleh Paus Leo XIII, bersama dengan Sto. Alfonsus Rodriguez.


dari sumber:
http://imankatolik.or.id/
http://www.catholic.org/
http://www.newadvent.org/
http://www.americancatholic.org/
http://www.ignatianspirituality.com/
http://saints.sqpn.com/
http://en.wikipedia.org/

Kalender Orang Kudus