1 Februari |
Brigida lahir pada sekitar tahun 453 di Faughart, County Louth, Irlandia. Ayahnya, Dubtach adalah seorang Raja Pagan, sementara ibunya, Brocca adalah seorang budak yang telah menjadi Kristen setelah dibaptis oleh St. Patrick. Sebagai anak seorang budak, Brigida harus memiliki status sebagai budak juga. Ayahnya sempat hendak menjualnya kepada kepada seorang Raja yang juga seorang Kristen. Pada saat itu, Brigida memberikan pedang berharga milik ayahnya kepada seorang penderita lepra, dan membuat ayahnya sangat marah. Ayahnya yang hendak memukulnya dihalangi oleh Raja yang hendak membeli Brigida. Masalah ini terselesaikan ketika Dubtach memberikan kebebasan kepada Brigida. Brigida sangat tertarik akan kehidupan religius. Ia menerima kerudung dari St. Macaille di Croghan, dan berencana menjadi seorang biarawati. Ayahnya kemudian merencanakan pernikahan Brigida, tetapi Brigida menolaknya. Brigida pergi kepada Uskup St. Mel dari Ardagh dan mengucapkan kaul pertamanya. Legenda lain mengatakan bahwa Brigida berdoa kepada Tuhan agar kecantikannya diambil, sehingga ayahnya mengijinkannya menjadi biarawati. Doanya ini dikabulkan Tuhan, dan ketika ia telah menjadi biarawati, Tuhan mengembalikan kecantikannya. Pada tahun 468, ia memulai biara pertamanya bersama dengan tujuh orang biarawati. Kemudian ia mendirikan biara-biara di seluruh Irlandia. Brigida mendirikan biara gabungan di Kildara. Ia memusatkan perhatiannya kepada penderita kusta dan budak belian. Ia mendirikan sebuah sekolah yang diserahkan kepada seorang imam, dan setelah Brigida meninggal, sekolah ini dibagi dua antara anak laki-laki dan perempuan. Brigida meninggal pada 1 Februari 523 di Kildare, Irlandia.
dari sumber http://www.indocell.net/yesaya/, http://saints.sqpn.com/, http://www.catholic.org/, dan http://www.imankatolik.or.id/