Sto. Paskalis Baylon

17 Mei

Paskalis Baylon lahir pada 24 Mei 1540 di Torre Herosa, Spanyol. Ia adalah putera dari Martin Baylon dan Elizabeth Jubera. Paskalis lahir tepat pada Hari Raya Pentakosta, dan di Spanyol hari raya Pentakosta dikenal dengan nama Paskah Roh Kudus, sehingga nama Paskalis diambil. Sejak kecil Paskalis sudah bekerja sebagai gembala. Saat bekerja, Paskalis masih menyempatkan diri membaca berdoa dan Kitab Suci. Paskalis juga sangat berdevosi kepada Sakramen Mahakudus. Ketika beusia duapuluh empat tahun, Paskalis bergabung dengan Ordo Fransiskan di Monteforte. Paskalis memilih untuk hidup sebagai biarawan. Ia sempat ditugaskan sebagai penjaga pintu, juru masak, dan pengemis. Dikisahkan suatu ketika, Paskalis dalam perjalanan mendengarkan lonceng gereja tanda dilakukan konsekrasi, dan Paskalis melihat Sakramen Mahakudus dalam monstrans diangkat oleh para malaikat. Suatu ketika Paskalis ditugaskan untuk pergi ke Perancis. Disana ia sempat membela ajaran kehadiran nyata Kristus dalam Sakramen Mahakudus melawan orang-orang Kalvinis. Paskalis berhasil menyelamatkan diri dari kemarahan para Kalvinis di Perancis. Sebelum meninggal, Paskalis sempat memberikan penghormatan terakhir kepada Sakramen Mahakudus. Paskalis Baylon, O.F.M., meninggal dunia pada 17 Mei 1592, tepat pada Hari Raya Pentakosta, di Villa Realle, Spanyol. Pada 29 Oktober 1618, ia dibeatifikasi oleh Paus Paulus V, dan pada 16 Oktober 1690, ia dikanonisasi oleh Paus Alexander VII.


dari sumber http://saints.sqpn.com/, http://www.newadvent.org/, http://www.catholic.org/, http://en.wikipedia.org/, http://www.americancatholic.org/, http://www.imankatolik.or.id/, dan http://ofm.or.id/

Kalender Orang Kudus