9 Januari |
Marsiana lahir di Rusuccur, sebuah desa di kepulauan Mauritania. Sejak masa mudanya, ia sudah mempunyai perhatian besar pada hal-hal kerohanian sebagai mana dituntut oleh imannya. Pada masa penganiayaan Kristen oleh Kaisar Diokletian, ia dituduh merusak patung dewi Diana. Akibatnya ia ditangkap dan disiksa secara kejam. Para gladiator mencoba menodai kemurniannya, namun tidak berhasil. Tuhan kiranya melindunginya dan menjadikannya sarana yang ampuh untuk mempertobatkan salah seorang dari antara para gladiator itu. Ia kemudian dibawa ke Kaisarea dan dimasukkan ke dalam gelanggang binatang buas untuk diadu dengan banteng dan singa buas. Di gelanggang itu, ia menemui ajalnya sebagai seorang martir Kristus yang gagah berani pada sekitar tahun 303.
dari sumber http://www.imankatolik.or.id/, http://www.catholic.org/, dan http://www.indocell.net/yesaya/