Pages

St. Linus

23 Septemmber

Paus Linus adalah Paus ke-2 Gereja Katolik yang menjadi Paus pada tahun 67-76. Sangat sedikit berita yang diketahui tentang kisah hidupnya. Menurut Liber Pontificalis, Linus lahir di Tuscany, Italia. Ia adalah putera dari Herculanus. Linus diyakini sebagai orang yang sama dengan yang dituliskan St. Paulus dalam suratnya yang kedua kepada Timotius. Dikisahkan bahwa ia ditahbiskan sebagai Uskup bersama St. Anakletus. Setelah kemartiran St. Petrus, Linus dipercaya sebagai Paus. Paus Linus dikatakan membuat aturan agar semua wanita menutup kepala mereka ketika berada di gereja. Paus Linus meninggal pada sekitar tahun 76, dan dipercayai sebagai seorang martir.. Namanya tercantum juga di dalam Kanon Misa.


Minggu Biasa XXV

Tahun B

Setelah Yesus dimuliakan di atas gunung, Ia dan murid-murid-Nya melintas di Galilea. Yesus tidak mau hal itu diketahui orang, sebab Ia sedang mengajar murid-murid-Nya. Ia berkata kepada mereka, “Anak Manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia, dan mereka akan membunuh Dia. Tetapi tiga hari setelah dibunuh, Ia akan bangkit.” Mereka tidak mengerti perkataan itu, namun segan menanyakannya kepada Yesus. Kemudian tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Kapernaum. Ketika sudah di rumah, Yesus bertanya kepada para murid itu, “Apa yang kamu perbincangkan tadi di jalan?” Tetapi mereka diam saja; sebab di tengah jalan tadi mereka mempertengkarkan siapa yang terbesar di antara mereka. Lalu Yesus duduk dan memanggil kedua belas murid itu. Kata-Nya kepada mereka, “Jika seseorang ingin menjadi yang terdahulu, hendaklah ia menjadi yang terakhir dari semuanya dan menjadi pelayan dari semuanya.” Yesus lalu mengambil seorang anak kecil ke tengah-tengah mereka. Kemudian Ia memeluk anak itu dan berkata kepada mereka, “Barangsiapa menerima seorang anak seperti ini demi nama-Ku, ia menerima Aku. Dan barangsiapa menerima Aku, sebenarnya bukan Aku yang mereka terima, melainkan Dia yang mengutus Aku.”