Pages

B. Rosaline Villenueve

17 Januari

Rosaline lahir pada tahu 1267 di sebuah kastil di Villenueve, Perancis. Ia berasal dari keluarga bangsawan kuno, dan merupakan Puteri dari Count Arnaud. Sejak kecil Rosaline sudah menaruh perhatian yang besar kepada orang-orang miskin. Ia sering memberikan makanan-makanan mahal yang tersedia untuknya kepada para pengemis dan gelandangan disekitar kastilnya secara diam-diam. Pada suatu ketika, ayahnya mengetahui hal ini dan melarangnya untuk memberikan makanan kepada para pengemis dan gelandangan. Rosaline menurutinya, tetapi hal ini hanya bertahan satu minggu. Melihat para pengemis dan pelandangan menggerakan hatinya untuk melakukan tindakan yang sudah dilarang oleh ayahnya. Pada suatu malam, Rosaline dengan diam-diam membawa makanan dibalik celemek. Kali ini ia dipergoki oleh ayahnya dan memintanya untuk memperlihatkan apa yang ia bawa. Ketika Rosaline membuka celemeknya, semua berubah menjadi bunga mawar. Sejak saat itu, ayahnya memerintahkan juru masaknya untuk memberi makan semua orang di pintu kastilnya.

St. Sulpisius

17 Januari

Sulpisius lahir dari sebuah keluarga kaya. Sejak muda, ia sudah memilih untuk hidup selibat dan berkarya membantu orang-orang miskin. Pada tahun 624, ia menjadi Uskup Bourges. Ia juga menjadi guru spiritual St. Remacles. Kesalehan dan kecermatannya membuat ia mampu mempertobatkan semua orang di Keuskupannya, ini juga tidak lepas dari kesucian dan karya kasih yang ia lakukan. Ia juga dengan berani melawan menteri Raja Dagobert, Lullo, atas hak umatnya. Pada tahun 627, ia menghadiri Konsili Clichy. Pada akhir hidupnya, ia mengundurkan diri dari jabatan Uskup untuk dapat fokus pada pelayanan terhadap orang-orang miskin. Sulpisius meninggal pada tahun 647. Ia juga dikenal dengan nama Sulpice atau Pius.