Pages

St. Flavianus dari Konstantinopel

18 Februari

Flavianus adalah Patriark Konstantinopel pada sekitar tahun 446-447. Tidak terlalu diketahui bagaimana kisah hidupnya sebelum menjadi Patriark. Pada masa Kepatriakannya, Kaisar Theodosius II meminta bayaran atas terpilihnya Flavianus sebagai Patriark. Flavianus menolak dan mengangkat saudara perempuan Kaisar, Pulcherius, sebagai diakoness. Pada masa itu juga, muncul ajaran sesat Monophysitisme yang diajarkan oleh Eutyches. Flavianus mengadakan sinode di Konstantinopel yang mengutuk ajaran sesat ini. Eutyches mengajukan banding kepada Paus St. Leo Agung, dan Paus St. Leo mengeluarkan surat dogmatiknya yang terkenal. Dalam surat itu, Paus St. Leo mendukung Flavianus dan mengutuk Eutyches. Kemudian Kaisar Theodosius II yang benci kepada Flavianus mengadakan sebuah konsili di Efesus pada tahun 449, yang disebut Paus St. Leo sebagai "Konsili Penyamun". Atas dukungan Patriark Alexandria, konsili ini menurunkan Flavianus dan mengasingkannya. Flavianus meninggal dalam pengasingan karena dipukuli dan meninggal tiga hari kemudian pada tahun 449.


dari sumber http://www.catholicculture.org/http://saints.sqpn.com/http://www.catholic.org/, dan http://www.imankatolik.or.id/