Pages

St. Felix IV

30 Januari

Paus Felix IV adalah Paus ke-54 Gereja Katolik yang menjadi Paus pada tahun 526-530. Felix adalah putera dari Castorius dan lahir di Samnium. Pada 18 Mei 526, Paus St. Yohanes meninggal di dalam penjara akibat ditangkap oleh Raja Goth, Theodoric yang memiliki paham Arianisme. Felix yang pada saat itu adalah seorang kardinal, mendapat dukungan Theodoric untuk menggantikan Paus St. Yohanes. Para klerus dan awam mengikuti kemauan Raja dan memilih Felix sebagai Paus. Pada 12 Juli 526, Felix ditahbiskan sebagai Uskup Roma dan menjadi Paus Felix IV. Felix sangat memanfaatkan dukungan Raja untuk kepentingan Gereja. Setelah kematian Theodoric, Ratu Amalasutha mengeluarkan sebuah edikta yang memberikan kekuasaan kepada Paus untuk mengambil setiap kasus yang melibatkan umat dan klerus. Semua denda yang diterima oleh Paus kemudian dibagikan kepada orang-orang miskin. Kemudian Ratu juga memberikan Kuil Romulus yang kemudian diubah oleh Paus Felix IV menjadi gereja St. Kosmas dan Damianus. Paus Felix IV juga ambil bagian dalam pertengkaran semi-pelagianisme. Paus Felix IV mengeluarkan duapuluh lima seri "Capitula" yang membahas tentang Rahmat dan Kehendak Bebas. Pada tahun 529, Synode Orange meneribitkan Capitula ini sebagai kanon. Paus Felix IV juga menyetujui karya St. Kaisarius dari Arles dan menentang Faustus dari Riez. Paus Felix IV meninggal pada tahun 530 di Roma. Sebelum meninggal, ia memberikan palliumnya kepada Diakon Agungnya, Bonifasius, yang kemudian menyatakannya sebagai penggantinya kepada publik dan bagi siapa saja yang menolak akan memperoleh hukuman ekskomunikasi. Hal ini dilakukan Paus Felix IV, karena ia takut akan terjadi skisma akibat faksi-faksi politik yang ada.