Pages

St. Yustina dari Antiokia


26 September


Di Antiokia, Syria, Siprianus dikenal sebagai seorang dukun. Banyak orang datang kepadanya untuk disembuhkan dari penyakitnya.  Ia juga berkelana ke Yunani, Mesir, Makedonia, dan India untuk memperdalam ilmu hitamnya. Sekali peristiwa ia menggoda Yustina, seorang gadis Kristen namun ia tidak berhasil karena iman Yustina dan pertolongan Bunda Maria. Oleh pengaruh Yustina, ia lalu sadar akan keberdosaannya, bertobat dan dibaptis oleh seorang imam bernama Eusebius.

Yustina membaktikan dirinya hanya kepada Tuhan. Sementara Siprianus ditahbiskan dan kemudian terpilih sebagai Uskup di Antiokia. Mereka ditangkap, didera dan dipenjarakan dengan tujuan agar keduanya murtad dari imannya pada masa kaisar Diokletianus. Tetapi karena mereka tetap pada pendiriannya, maka mereka dibunuh dengan dipenggal di Nikomedia. Jenazah mereka ditinggalkan saja di tempat pembantaian. Tetapi kemudian diangkut ke Roma oleh beberapa orang pelaut yang beragama Kristen.


St. Siprianus dari Antiokia

26 September

Di Antiokia, Syria, Siprianus dikenal sebagai seorang dukun. Banyak orang datang kepadanya untuk disembuhkan dari penyakitnya.  Ia juga berkelana ke Yunani, Mesir, Makedonia, dan India untuk memperdalam ilmu hitamnya. Sekali peristiwa ia menggoda Yustina, seorang gadis Kristen namun ia tidak berhasil karena iman Yustina dan pertolongan Bunda Maria. Oleh pengaruh Yustina, ia lalu sadar akan keberdosaannya, bertobat dan dibaptis oleh seorang imam bernama Eusebius.

Yustina membaktikan dirinya hanya kepada Tuhan. Sementara Siprianus ditahbiskan dan kemudian terpilih sebagai Uskup di Antiokia. Mereka ditangkap, didera dan dipenjarakan dengan tujuan agar keduanya murtad dari imannya pada masa kaisar Diokletianus. Tetapi karena mereka tetap pada pendiriannya, maka mereka dibunuh dengan dipenggal di Nikomedia. Jenazah mereka ditinggalkan saja di tempat pembantaian. Tetapi kemudian diangkut ke Roma oleh beberapa orang pelaut yang beragama Kristen.