 |
| 17 November |
Gregorius lahir di Neokaisarea, Pontus, dari keluarga kafir yang terkenal, dengan nama asli Theodorus. Semasa mudanya ia belajar hukum di Neokaisarea, dan kemudian berencana untuk melanjutkan belajar hukum di Beirut. Ketika ia dan saudaranya tiba di Kaisarea, Palestina, dimana suami saudara perempuannya adalah gubernur Palestina, mereka bertemu dengan Origen, seorang katekis dari Alexandria. Ia kemudian belajar teologi dari Origen, dan akhirnya bertobat dan dibaptis dengan nama baru, Gregorius.
Gregorius kemudian kembali ke Neokaisarea, dan disana ia dipilih oleh 17 umat sebagai Uskup. Sebagai seorang Uskup, ia banyak mempertobatkan orang-orang di Neokaisarea. Ia juga berkotbah, mendirikan gereja, dan juga melakukan mukjizat-mikjizat, sehingga ia diberi nama Thaumaturgus, yang artinya "pembuat keajaiban". Pada tahun 250, Keuskupan Neokaisarea menderita pengejaran dan penganiayaan yang diperintahkan Kaisar Gaius Decius dan tidak lama kemudian Keuskupan itu pun dilanda wabah penyakit dan serangan suku bangsa Goth, seperti yang dituliskan Gregorius dalam surat kanoniknya. Gregorius meninggal pada sekitar tahun 270 dan dikatakan bahwa hanya tersisa 17 orang kafir dalam Keuskupannya.
dari sumber http://www.imankatolik.or.id/, http://www.catholic.org/, dan http://saints.sqpn.com/